Sistem voting online Pemilu IA-ITB 2025 dinyatakan lolos audit dan bersertifikat standar nasional, menandakan sistem ini aman dan sesuai standar perlindungan data pribadi para Daftar Pemilih Tetap dalam Pemilu IA-ITB 2025 mendatang.
SISTEM online voting Pemilu IA-ITB 2025 resmi dinyatakan lolos audit forensik dan telah mendapatkan sertifikat kepatuhan dari perusahaan konsultasi layanan keamanan siber, Proxsis Infra & Security.
Audit ini menandakan bahwa sistem digital Pemilu IA-ITB 2025 telah memenuhi standar internasional dan regulasi nasional yang berlaku di bidang keamanan dan perlindungan data pribadi.
Serah terima hasil laporan audit forensik dilakukan pada Senin, 30 Juni 2025, dan dihadiri langsung oleh Ilma Mauldhiya Herwandi selaku Ketua Pemilu IA-ITB 2025, yang menerima sertifikat dari Jimmy Indra, CEO Proxsis IT Group.
Sertifikat kemudian diserahkan kepada Ikatan Alumni ITB selaku pemilik sistem, dengan masa berlaku mulai Juni 2025. Proses audit forensik ini merupakan bagian dari upaya perbaikan sistem pemilu yang mengakibatkan ditundanya acara pencoblosan Ketum IA-ITB 2025-2029 di Kongres Nasional XI dari tanggal 28 Juni ke 20 Juli mendatang.
“Panitia memutuskan mengambil waktu tambahan tiga minggu untuk menyempurnakan sistem, menyosialisasikan ulang proses pemilu, serta memastikan kesiapan teknis, tempat, dan hari pencoblosan,” kata Ketum IA-ITB, Gembong Primadjadja saat rapat sosialisasi penundaan pada Kamis, 26 Februari 2025 lalu.
Acara ini juga menandai penyelesaian proses audit sebagai bagian dari komitmen panitia terhadap transparansi dan tata kelola digital yang bertanggung jawab terkait keamanan data pribadi pemilih tetap.
Audit dilakukan secara menyeluruh dengan mengacu pada beberapa standar penting, yaitu ISO/IEC 27001:2013 (Keamanan Informasi), ISO/IEC 27701:2019 (Privasi Data), dan ISO/IEC 25023:2016 (Kualitas Sistem), serta mengacu pada Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP).
Dalam proses audit, tim auditor berhasil mengidentifikasi sejumlah kerentanan dan indikasi aktivitas tidak sah, termasuk kelemahan dalam konfigurasi keamanan, praktik pengembangan aplikasi, dan pengelolaan data sensitif.
Seluruh temuan ini kemudian ditindaklanjuti dan diperbaiki oleh tim pengembang berdasarkan rekomendasi teknis dan kebijakan dari auditor.
Berbagai langkah perbaikan tersebut berhasil meningkatkan tingkat keamanan, keandalan, dan kepatuhan sistem secara signifikan.
Hasil evaluasi akhir menyatakan bahwa sistem online voting Pemilu IA-ITB 2025 layak digunakan secara resmi untuk pelaksanaan pemilu digital internal dengan tingkat kepercayaan tinggi dari segi integritas dan keamanan data.
Yuk, ramaikan pesta demokrasi terbesar keluarga alumni ITB tahun ini! Klik beberapa tautan akun resmi Pemilu IA-ITB berikut untuk informasi lebih lanjut: Follow Instagram @pemiluiaitb, bergabung di WhatsApp Channel: Pemilu IA-ITB 2025, saksikan konten menarik di TikTok @pemiluiaitb, ikuti percakapan di X (Twitter) lewat @pemiluiaitb2025, dan kunjungi website resminya di www.pemilu.iaitb.or.id. Klik juga profil 3 calon Ketum IA-ITB disini: Agustin Peranginangin, Agung Asmawedha, dan Puja Pramudya. Yuk, ramaikan dan jadi bagian dari sejarah Pemilu IA-ITB 2025!