Dayu Dara Permata: Merealisasikan Kepemilikan Properti di Era Digital

Turut membesarkan Gojek menjadi Decacorn, Dayu Dara kini merintis platform digital Pinhome. Jeli melihat peluang di sektor properti. BAGI Dayu Dara Permata (TI ’08), rumah merupakan aset paling berharga. Gagasan ini tertanam sejak Dara remaja. Terutama karena keluarga besar Dara cenderung mendorong anak-cucunya berinvestasi di sektor properti. “Rumah itu bisa menjadi agunan yang sangat dihargai […]
Arvila Delitriana: Ada Cerita di Tiap Pembangunan Jembatan

Arvila bukan hanya satu dari segelintir perempuan yang berprofesi sebagai insinyur jembatan, dia adalah inovator desain konstruksi. Karya-karyanya membuka akses ke daerah terisolir. DI perempatan Jalan Gatot Subroto yang bersilangan dengan Jalan Rasuna Said, jembatan LRT Jabodebek yang melengkung tampak melayang di atas jalanan sibuk Jakarta. Melayang, karena tak ada tiang-tiang penyokong di bawahnya. Jembatan […]
Fransiska Hadiwidjana: Meretas Batasan di Dunia Peranti Lunak

Satu dari sedikit perempuan yang berkarier di bidang peranti lunak, Fransiska mengembangkan sejumlah startup. Kini, ia salah satu dari “tim bayangan” transformasi pendidikan di Indonesia. FENOMENA “ember bocor” merupakan keniscayaan di Jurusan Teknik Informatika. Setidaknya untuk saat ini. Jumlah mahasiswa dan alumni perempuan di Jurusan ini tak banyak. Lebih sedikit pula yang melanjutkan karier sebagai […]
Nurhayati Subakat: Otak Atik Formula Sampo, Bisnis hingga Kehidupan

Pelopor kosmetik halal di Indonesia ini pernah jatuh bangun membangun bisnis. Paragon tetap tumbuh ketika dihempas pandemi. NAMA Nurhayati Subakat (FA ’71) tak bisa dilepaskan dari Wardah. Berkat tangan dinginnya, produk kosmetik yang pertama kali mencantumkan kehalalannya ini tersedia di pasar dengan harga terjangkau. Wardah menjadi produk dengan pertumbuhan mencapai 130% pada 2009. Lima tahun […]
Shinta Damayanti: Dedikasi di Hulu Migas

Lebih dari 30 tahun berkarier di sektor minyak dan gas, Shinta kini dipercaya menjadi Wakil Kepala SKK Migas. Terinspirasi etos kerja dan semangat ibu. DI awal kariernya, Shinta Damayanti (GL ‘83) bisa menghabiskan dua hingga tiga pekan di kilang minyak. Pekerjaannya saat itu sebagai ahli Geologi adalah mengambil minyak mentah untuk diteliti kandungannya. Hampir setiap […]
Ida Rahmi Kurniasih: Menghadapi Tantangan Pascapandemi COVID-19

Bertahun-tahun dia menghadapi tantangan bisnis BUMN Farmasi. Efisiensi pascapandemi menjadi tantangan Plt. Direktur Utama PT. Phapros Tbk ini berikutnya. NANTI saya buatkan obat buat Mbah.” Ida Rahmi Kurniasih (FA ’93) masih mengingat perkataannya pada akhir 1980-an, ketika menemani neneknya yang hipertensi ke dokter. Entah karena ucapan itu atau memang takdir, Ida yang memulai kariernya dari […]
Nicke Widyawati: Kemandirian Diri, Kemandirian Energi

Dikenal sebagai salah satu perempuan paling berpengaruh dalam industri migas, pencapaian Nicke berawal dari keinginan untuk mandiri. Konsistensi dan persistensi menjadi kunci. Suatu pagi menjelang siang, pada 1988, seorang perempuan berseragam Bank Duta berjalan memasuki salah satu ruang kuliah di GKU Barat ITB. Ia berusaha tak mengganggu kuliah yang sedang berlangsung dengan melangkah perlahan, tetapi […]
Profesor Fatimah Arofiati Noor: Kesetiaan Terhadap Ilmu Fisika

Di usia 42 tahun, Fatimah dilantik menjadi guru besar termuda di FMIPA ITB. Baginya, menjadi dosen bukan sekadar mengajar, tetapi mendidik. FATIMAH Arofiati Noor (FI ’99) tak ingat memilih Fisika ITB dalam Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) di tahun 1999. Yang jelas, ketika hasil kelulusan diumumkan lewat surat kabar, Fatimah menemukan namanya lulus di […]
Profesor Erma Yulihastin: Dari Banjir Bandang Hingga ke Puncak Riset Iklim

ERMA Yulihastin (GM ’97) masih ingat benar banjir besar Bengawan Solo yang terjadi pada 1993.Saat itu menjelang tengah malam, suara air bergemuruh terdengar. Dinding rumah Erma di Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan, jebol. “Saya seperti mematung menyaksikan air bah datang,” kata Erma menceritakan peristiwa itu kepada Alumnia, awal Mei lalu. Erma bersama ayah dan […]
Profesor Premana W. Premadi: Perjalanan Mengorbit Jagat Sains

MENJADI yang pertama agaknya suratan takdir yang tertulis untuk Profesor Premana W. Premadi (AS ’83). Dia adalah perempuan Indonesia pertama yang meraih gelar doktor di bidang Astrofisika. Dia menjadi perempuan pertama yang menjabat Direktur Observatorium Bosscha. Dia pula perempuan Indonesia pertama yang nama-nya diabadikan menjadi asteroid 12937 Premadi. Perjalanannya dalam keilmuan astronomi berawal dari ketertarikannya […]