Hearing Nusantara Edisi Bali Bahas Tema Dinamika Organisasi di Tubuh IA-ITB

Fachrizal Hutabarat

Hearing Nusantara edisi keempat di Bali menjadi forum strategis bagi para calon Ketum IA-ITB 2025–2029 untuk menyampaikan visi, misi, dan gagasan tentang dinamika organisasi yang inklusif, adaptif, dan relevan di era digital di IA-ITB. 

RANGKAIAN acara Pemilu Ketua Umum Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) periode 2025–2029 berlanjut dengan penyelenggaraan forum diskusi Hearing Nusantara edisi keempat di Bali. 

Acara tersebut berlangsung di Wantilan, The Nusa Dua, Kawasan BTDC Area, Bali pada Minggu, 22 Juni 2025. Sebelumnya, acara adu gagasan Hearing Nusantara telah diadakan di tiga edisi acara Hearing Nusantara yang berlangsung di Medan (7 Juni), Balikpapan (14 Juni), dan Surabaya pada 18 Juni lalu.  

Acara diskusi dipandu oleh moderator I Gusti Putu Kompiang, yang menjaga dinamika forum tetap hidup dan substantif.

Kegiatan ini menjadi wadah partisipatif yang menghadirkan para calon ketua umum untuk menyampaikan visi, misi, dan gagasan strategis di hadapan lebih dari 100 alumni ITB yang hadir. 

Ketiga kandidat Ketum IA-ITB 2025-2029 tersebut adalah Agung Aswamedha (FI’02), Agustin Peranginangin (SI’94), dan Pudja Pramudya (IF’06) yang kehadirannya diwakilkan karena berhalangan hadir. 

Menurut Ketua Kongres XI IA-ITB, Erik Tarigan, acara yang bertajuk “Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung dan Dinamika Organisasi” merupakan sebuah forum penting bagi para alumni untuk menyuarakan pemikiran, visi, dan misi dalam membangun organisasi alumni yang inklusif, adaptif, dan berdampak. 

Ia juga menekankan pentingnya forum seperti ini dalam proses demokratisasi organisasi alumni. 

“Forum seperti ini menjadi ruang dialog yang sehat, di mana para calon bisa menyampaikan langsung gagasan mereka dan alumni bisa memberikan tanggapan. Ini bagian dari membangun organisasi yang partisipatif dan terbuka,” kata Erik Tarigan saat Acara.

Dalam forum diskusi ini, para kandidat diberi kesempatan memaparkan rencana program yang menitikberatkan pada regenerasi kepemimpinan, peningkatan keterlibatan anggota, serta pemanfaatan teknologi dalam membangun organisasi alumni yang lebih responsif terhadap perkembangan zaman.

Selain itu, beberapa isu strategis seperti regenerasi kepemimpinan, partisipasi anggota, dan pemanfaatan teknologi juga turut menjadi fokus diskusi. 

Sementera itu, Ketua Panitia Lokal, Victor Harlim, yang juga perwakilan dari Pengurus Daerah IA-ITB Bali, menyambut baik terselenggaranya acara ini di Pulau Dewata. 

Ia menekankan bahwa penguatan relasi antara pengurus pusat dan daerah menjadi aspek penting dalam memperluas dampak organisasi. 

“Kami berharap acara ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara alumni yang berdomisili di Bali dengan kepengurusan pusat IA-ITB,” tuturnya.

Acara ini juga menghadirkan Arya Sinulingga, selaku Sekjen IA-ITB, sebagai pembicara kunci, yang menyampaikan pandangannya mengenai tantangan dan peluang organisasi alumni di era digital.

Sementara itu, pihak tuan rumah dari kawasan ITDC Nusa Dua juga menyatakan dukungannya terhadap acara ini. 

“Kami merasa terhormat menjadi bagian dari proses penting dalam pemilihan Ketua Umum IA-ITB ini. Semoga acara ini menghasilkan pemimpin yang mampu membawa alumni ITB memberikan kontribusi nyata bagi bangsa,” ujar I Putu Trisna Wijaya, Operation & Service Group Head The Nusa Dua–ITDC.

Hearing Nusantara ini merupakan bagian dari rangkaian acara menuju Kongres Nasional XI IA-ITB, di mana Ketua Umum terpilih akan resmi dilantik. 

Harapannya, melalui proses ini, IA-ITB dapat semakin solid, inklusif, dan berdaya saing tinggi dalam menjawab tantangan zaman serta memberi kontribusi positif bagi masyarakat luas.

Rangkaian acara Hearing Nusantara selanjutnya akan digelar di Jakarta pada 24 Juni 2025 di Jakarta. Hearing Nusantara edisi kelima di Jakarta adalah rangkaian acara penutup sebelum acara pemilu puncak di Kongres Nasional XI pada 28 Juni 2025 mendatang di kampus ITB Bandung.

Pada akhir bulan Juni tersebut, proses pemungutan dan perhitungan suara calon ketum pada Pemilu IA-ITB 2025 akan dilakukan dalam satu hari.

Siapakah kandidat Ketum IA-ITB 2025-2029 yang baru menggantikan Ketum Gembong Primadjadja? Segera tentukan pilihan Anda di www.pemilu.iaitb.or.id.

Pantau terus kabar terbaru dari Pemilu IA-ITB di www.alumniamagz.id sebagai media partner resmi Pemilu IA-ITB 2025 dan mari bersama-sama kita kawal pesta demokrasi terbesar keluarga alumni ITB tahun ini! Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari sejarah Pemilu IA-ITB 2025–2029.

Topik:
Share:
Facebook
X
LinkedIn
Threads
WhatsApp
Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *