Kepengurusan Baru PP IA-ITB 2025–2029 Resmi Ditetapkan, Berikut Susunannya

Fachrizal Hutabarat

SETELAH  melalui proses Kongres XI Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) yang digelar di Bandung pada 20 Juli 2025 lalu, kini susunan kepengurusan baru Pengurus Pusat IA-ITB periode 2025–2029 resmi ditetapkan. 

Penetapan tersebut dituangkan dalam rilis resmi Surat Keputusan Ketua Umum IA-ITB No. 007/SK-IA/PP.IAITB/X/2025 tanggal 17 Oktober 2025, yang memuat susunan Dewan Penasehat dan Dewan Pengurus IA-ITB.

Kepengurusan baru ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan visi “Ganesha Circle, Ganesha Boost, dan Ganesha Care” yang diusung oleh Ketua Umum IA-ITB 2025-2029 terpilih, Agustin Peranginangin (SI ’94) menggantikan Gembong Primadjadja (MS’86). 

Setelah resmi memimpin selama empat tahun kedepan, Agustin atau Angin menekankan pentingnya menghadirkan IA-ITB sebagai organisasi yang bukan hanya administratif, tetapi menjadi rumah kolaboratif bagi seluruh alumni.  

“IA-ITB harus menjadi simpul strategis yang menghubungkan alumni, kampus, industri, dan masyarakat. Kita memiliki potensi luar biasa yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional,” kata Agustin setelah resmi terpilih menjadi Ketum IA-ITB yang baru pada 20 Juli lalu.

Dalam menjalankan kepemimpinannya, Bang Angin akan didampingi oleh Sekretaris Jenderal Rosa Permata Sari (SI ’98) dan Bendahara Umum Rilly C. Hutabarat (MS ’98).

Dewan Penasehat: Kolaborasi Akademisi, Profesional, dan Tokoh Nasional

Sebagai mitra strategis, Dewan Penasehat IA-ITB diketuai oleh Rektor ITB dan diisi oleh sejumlah figur tokoh nasional berpengaruh dari berbagai bidang, akademisi, profesional, pengusaha, hingga mantan Ketua Umum IA-ITB. 

Di antaranya terdapat nama-nama seperti Prof. Brian Yuliarto, Budi Gunadi Sadikin, Prof. Yassierli, Purbaya Yudhi Sadewa, Dodi Hanggodo, Hatta Rajasa, Pramono Anung, I Wayan Koster, Claus Wamafma, Arief Yahya, Nurhayati Subakat, Muslimin Nasution, dan Jehansyah Siregar.

Kehadiran para tokoh ini diharapkan dapat memperkuat peran IA-ITB sebagai jembatan antara dunia akademik, industri, dan kebijakan publik, sekaligus memperluas dampak positif alumni ITB bagi bangsa.

Fokus 11 Bidang Utama PP IA-ITB 2025-2029

Dalam struktur organisasi baru, PP IA-ITB menata ulang bidang-bidang kerja agar lebih adaptif terhadap kebutuhan zaman. Terdapat sebelas bidang utama yang akan berfokus pada pelayanan kepada almamater dan alumni lintas generasi, terutama alumni muda antara lain:

  1. Organisasi dan Tata Laksana
  2. Hubungan Almamater dan Pelayanan Alumni
  3. Kemitraan dan Hubungan Antar Lembaga
  4. Sumber Dana dan Perimbangan Keuangan
  5. Pengembangan Karir dan Usaha Alumni
  6. Pengembangan Bakat dan Kreativitas
  7. Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Publik
  8. Olahraga, Seni, dan Budaya
  9. Pengembangan Jaringan Diaspora
  10. Regulasi, Manajemen Risiko, dan Advokasi
  11. Komunikasi IPTEK, Seni, dan Humaniora

Setiap bidang dirancang agar dapat bersinergi dengan semangat “Ganesha Circle” (memperkuat jejaring), “Ganesha Boost” (mendorong kemajuan karir dan usaha alumni), serta “Ganesha Care” (menghadirkan kepedulian sosial dan kontribusi nyata bagi masyarakat).

Badan Khusus: Kontribusi Nyata untuk Indonesia

Selain struktur utama, IA-ITB juga membentuk sejumlah badan yang menjadi bentuk kontribusi langsung alumni terhadap bangsa. Di antaranya Badan Hilirisasi Industri dan SDM serta Badan Ganesha Peduli, yang akan berfokus pada pemberdayaan masyarakat, pengembangan sumber daya manusia, dan kegiatan sosial kemanusiaan.

Dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, IA-ITB menegaskan kembali komitmennya sebagai rumah besar bagi para alumni Ganesha tempat berbagi, berkolaborasi, dan berkontribusi untuk Indonesia yang lebih baik.

Topik:
Share:
Facebook
X
LinkedIn
Threads
WhatsApp
Related Post